Mengelola Bisnis Minimarket

Oleh: Winarto

Apakah mini market itu? Apa bedanya dengan toko kelontong? Pada dasarnya minimarket adalah swalayan atau toko kecil yang menyediakan berbagai macam produk barang atau jasa yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat. Lalu bagaimana dengan toko kelontong? Intinya adalah sama, hanya Istilah  mini market ini merupakan bentuk modern dari toko kelontong.

Baik mini market atupun toko kelontong menjual berbagai macam jenis produk baik itu barang ataupun jasa yang didapatkan dari banyak supplier. Dengan adanya mini market atau toko kelontong ini masyarakat dapat membeli berbagai macam produk dengan jumlah yang kecil dan harga yang terjangkau.

Bisnis minimarket merupakan salah satu bisnis yang sangat menjanjikan. Mengapa demikian? Karena dalam bisnis ini menyediakan berbagai barang yang hampir semua dibutuhkan oleh masyarakat luas, dari semua kalangan. Namun demikian dengan semakin berkembangnya dunia bisnis, pengelolaan bisanis minimarket perlu pengelolaan yang lebih serius.

Banyak faktor yang harus diperhatikan dan dipertimbangan dalam pengelolaan bisnis minimarket ini. Faktor tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:

#1. Macam Dan Jenis Produk Yang Diperdagangkan,

produk atau barang yang diperjualbelikan hendaknya barang yang berkualitas dengan harga yang terjangkau dengan kondisi konsumen. Analisa barang yang akan dijual harus selalu dilakukan, agar perputaran barang yang dijual bisa maksimal. Artinya barang yang sering dibutuhkan oleh konsemen hendaknya selalu memiliki stock yang cukup.

#2. Layout Penataan Produk,

Display atau penataan produk merupakan usaha yang dilakukan untuk mendorong perhatian dan meningkatkan daya tarik konsumen terhadap  barang atau jasa yang diperdagangkan dan mendorong keinginan untuk membeli melalui daya penglihatan langsung (Direct Visual Appeal). penataan produk harus selalu diperhatikan, karena akan berpengaruh pada daya trarik konsumen. Pastikan produk yang dijual memiliki visibilitas yang jelas bagi konsumen, sehingga konsumen akan memperoleh akses yang mudah untuk memilih dan membeli produk.

Untuk dapat memperoleh hasil yang optimal,  maka pemilik usaha dalam hal ini adalah usaha minimarket harus mampu merumuskan perencanaan dan persiapan display yang matang, khusunya  dalam hal pemajangan barang. Perencanaan display pada bagian pertama yaitu pada bagian depan/ window display dan bagian selanjutnya adalah atrium/ bagian tengah ruangan dan yang terakhir adalah bagian internal/ tepi.

Beberapa catatan yang harus diperhatikan dalam display produk adalah sebagai berikut :

1. Barang yang laku dijual ditempatkan pada tempat yang strategis.
2. Penyusunan barang harus menciptakan suasana yang menyenagkan sehingga menimbulkan daya tarik dan kesan yang memuaskan.
3. Pramuniaga dengan cepat dan mudah mengambil atau menunjukan barang yang dibutuhkan pembeli.
4. Penyusunan barang hendaknya membangkitkan pelanggan untuk melayani dirinya sendiri

#3. Pelayanan Konsumen

Pelayanan pelanggan merupakan suatu tindakan, perbuatan atau aktivitas seseorang atau suatu organisasi dalam upaya pemenuhan kebutuhan atau keinginan pelanggan yang dilakukan melalui interaksi dan komunikasi yang baik dan meyenangkan.Pelayanan bukan hanya menyangkut personal saja, namun juga tim bahkan organisasi sebagai suatu sistem.  

Pelayanan konsumen merupakan faktor yang sangat penting. Pepatah mengatakan bahwa konsumen adalah raja, artinya apa yang menjadi kebutuhan konsumen harus diperhatikan dan apa yang menjadi keluhan konsumen harus didengarkan dan ditindaklanjuti. Sikap sopan, santun, ramah harus selalu diberikan kepada konsumen, apapun kondisinya.  

Pelayanan yang memuaskan bagi konsumen akan membawa dampak pada usaha atau bisnis yang kita jalankan, diantaranya:

1. Pelanggan akan setia.
2. Pelanggan bisa menjadi media iklan
3. Pelanggan tidak akan mempermasalahkan mengenai harga
4. Kelangsungan bisnis jangka panjang terjamin

#4. Promosi Produk,

Promosi apada dasarnya merupakan salah satu unsur dalam bauran pemasaran perusahaan yang didayagunakan untuk memberitahukan, membujuk dan mengingatkan kepada pelanggan atau konsumen tentang produk yang ditawarkan. Promosi produk baik barang maupun jasa penting untuk dilakukan dengan strategi yang tepat. Promosi yang efektif akan meningkatkan volume penjulan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan tingkat profitabiltas perusahaan. Bagaimana agar promosi efektif? Pertama tentukan target pangsa pasar yang akan dibiduk. Kedua, Pilih media promosi yang sesuai agar produk yang kita tawarkan efektif. Ketiga manfaatkan dan optimalkan promusi dari mulut ke mulut dengan pelayan yang baik, harga yang bersaing dan produk yang berkualitas.

#5. Pengelolaan Laporan Keuangan

laporan keuangan harus disusun dan dikelola dengan baik. Dari laporan keuangan tersebut kita akan bisa mengetahui bagaimana tingkat perkembangan dan kemajuan bisnis yang sedang kita jalankan. Minimal ada 4 jenis laporan keuangan yang harus dibuat, yaitu laporan laba rugi, laporan neraca, laporan perubahan modal dan laporan arus kas.

Laporan laba rugi merupakan laporan yang menunjukkan kinerja usaha yang telah dicapai dalam satu perode. Laporan ini dengan membandingkan antara jumalah pendapatan dengan total beban yang dikeluarkan. Laporan neraca merupakan laporan yang menggambarkan tentang posisi harta, utang dan modal pada sat tertentu. Laporan perubahan modal merupakan laoran yang menggambarkan tentang perubahan modal selama periode tertentu. Unsurnya yaitu modal awal, laba yang diperoleh atau rugi yang diderita, dan prive. Sedangkan laporan arus kas merupakan lapran yang menunjukkan perputaran kas dalam periode tertentu. 

Selamat Berkarya...Semoga Bermanfaat....!!!!

Related Post:

1. Membangun Digital Branding
2. Tantangan Bisnis di Era Modern
3. Keahlian dasar di Era Milenial
4. Mengenal Riset pasar
5. Mengelola Bisnis Minimarket
6. Mengelola Keuangan di era Revolusi 4.0
7. Mengembangkan Jiwa Wirausaha
8. Mengoptimalkan Medsos dalam bisnis
9. Bisnis di era disruption...Bagaimana Menghadapinya??
10. Strategi Bisnis di Era Disruption